SORONG Sorong pos.Com,- Bertempat di lapangan Futsal Belakang Mega Mall, Senin(16/12). Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga Pariwisata Provinsi Papua Barat Daya(Kadisporaparekraf) PBD Yusdi Lamatenggo S.PI,M.Si membuka kejuaraan futsal tingkat SMP Se- Papua Barat Daya.
Pembukaan kejuaraan ditandai dengan tendangan bola ke gawang yang dijaga oleh kiper salah satu peserta. Ketua Panitia Pelaksana Kejuaraan Metusalah Ronsumbre SE saat ditemui menjelaskan, kejuaraan ini berlangsung sampai tanggal (17/12).
Kegiatan ini diikuti 6 kesebelasan masing-masing 4 kesebelasan dari SMP Kabupaten Sorong dan 2 kesebelasan dari SMP di kota Sorong.
” Awalnya yang mendaftar 18 kesebelasan, tapi sampai dengan teknikal meeting yang ikut hanya 6 peserta. Setelah teknikal meeting datang lagi peserta yang mau ikut lagi. Tapi kami dari panitia, tidak bisa terima lagi. Karena sesuai dengan aturan dan regulasi yang telah dibuat saat teknikal meeting,” akunya.
Lebih lanjut Metusalah menjelaskan dalam kejuaraan ini, yang keluar sebagai juara 3 akan mendapatkan piala, penghargaan dan uang pembinaan sebesar Rp 3 Juta, untuk juara 2 juga mendapatkan piala, penghargaan dan uang pembinaan sebesar Rp 5 juta, sedangkan juara 1 dapat piala, penghargaan dan uang pembinaan sebesar Rp 7 juta.
” Untuk pemain terbaik dan top skor masing masing juga dapat piala, penghargaan dan uang pembinaan sebesar Rp 1 juta,” urainya.
Sementara itu Kadisporaparekraf PBD Yusdi Lamatenggo dalam sambutannya menegaskan pihaknya mengucapkan apresiasi kepada wasit dan dewan juri serta para guru sekolah dari tiap peserta dan juga kepada panitia pelaksana yang telah bersusah payah menyelenggarakan ivent tersebut.
” Walaupun ini sudah memasuki musim liburan, tapi guru-guru masih bisa mendampingi anak-akan ikut kejuaraan ini,” urainya.
Dikatakannya juga kegiatan olahraga apa saja termasuk futsal tidak hanya bagaimana menyiapkan fisik, tapi sebenarnya olahraga itu pada hakekatnya menyiapkan karakter, disiplin, menguatkan etos kerja dari para atlit dan yang paling utama adalah membangun kerjasama tim.
” Jadi olahraga tidak hanya menyiapkan fisik, tapi disiplin juga. Karena kalau tidak disiplin tidak akan pernah berhasil mulai dari disiplin waktu,membagi waktu untuk sekolah dan latihan dan tingkatkan kebersamaan serta kerjasama,” tegasnya.
Lebih jauh Yusdi mengucapkan selamat bertanding dan junjung sportivitas, karena ivent tersebut akan dilaksanakan setiap tahunnya, tentunya dalam rangka mencari bibit-bibit pemain futsal di Provinsi Papua Barat Daya dan tidak tertutup kemungkinan menjadi atlit nasional. (boy)