SORONG.SorongPos.Com,- Bertempat di aula Yonif RK 762/VYS, Selasa (17/12) PJ Gubernur Papua Barat Dr.Drs.Muhammad Musa’ad M.Si diwakili Kadisporaparekraf PBD Yusdi Lamatenggo S.IP. M.Si membuka kejuaraan taekwondo antar pelajar ITFun Papua Barat Daya. Turut hadir kegiatan Kadispora Kota Sorong dan Kabupaten Sorong,Pengurus KONI,KORMI,INORGA Papua Barat Daya.
Kejuaraan tersebut diikuti kurang lebih 136 peserta, dibuka ditandai dengan pemukulan tifa oleh Kadisporarekraf dan Kadispora Kota Sorong Fanik Tehupiory S.Sos,MH.Kadisporaparekraf PBD Yusdi Lamatenggo dalam sambutannya menjelaskan pelaksanaan kejuaraan antar pelajar kali ini, dengan teakline menuju Fornas VIII Tahun 2025 mendatang di Provinsi NTB.
Menurutnya sesuai dengan UU Nomor 11 Tahun 2023 tentang Olahraga. Dimana ada 3 jenis olahraga di Indonesia, masing masing olahraga pendidikan yang dilaksanakan pada sekolah formal, berupa pelajaran dan praktek olahraga yang nantinya akan mengikuti olimpiade siswa tingkat nasional.
Kemudian olahraga prestasi dan dianungi oleh KONI, karena olahraga prestasi maka difokuskan untuk ikut pertandingan dalam rangka meraih prestasi dan bertanding pada PON,Sea Games, Asian Games, termasuk Olimpiade dan yang terakhir adalah olahraga prestasi di bawah naungan KORMI.
” Tujuan olahraga rekreasi adalah menjadikan manusia yang sehat, bugar dan gembira. Jadi ITF (Indonesian Taekwondo Fun) yang mengadakan lomba adalah bagian dari KORMI dan merupakan organisasi rekreasi. Saya berikan apresiasi kepada pengurus ITF PBD yang melaksanakan kejuaraan ini,” tegasnya.
Lebih lanjut Yusdi menegaskan pada tahun 2023 lalu, Provinsi PBD telah mengikuti Festival Olahraga Nasional (Fornas) di Bandung Jawa Barat , walaupun dengan kondisi terbatas dan mendadak. Akan tetapi, saat mengikuti Fornas.Dimana provinsi PBD memperoleh hasil yang luar biasa dan banyak mendapatkan medali terutama dari ITF PBD.
Diharapkan pada tahun 2025 mendatang dalam keikutsertaan Fornas VIII di Provinsi NTB. Dengan pelaksanaan kejuaraan taekwondo di akhir tahun ini, membuktikan bahwa pengurus Inorga sudah melakukan persiapan. Bahkan Minggu lalu pembukaan Bafeti, sedangkan kali ini dari ITF, kemudian dari ALTI.
” Ada beberapa cabang olahraga yang pada bulan Desember ini sudah membuat kejuaraan dan mencari bibit-bibit. Diharapkan pada saat Fornas di NTB, bisa pulang dengan membawa hasil yang memuaskan. Dengan lomba ini bisa menghasilkan pegiat ITF yang akan ikut dalam Fornas VIII,” bebernya.
Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana Kejuaraan Taekwondo ITFun Antar Pelajar Zacarias Tubalawony mengatakan kegiatan ini diikuti 22 pegiat poomsae dan 114 pegiat Kyorugi. Dengan total peserta 163 pegiat yang berasal dari 32 sekolah di 2 kabupaten dan 1 kota yakni kabupaten Sorong dan Tambrauw serta Kota Sorong.
” Ini dari tingkatan TK sampai SLTA, terdiri dari 9 dojang atau club,” terangnya.
Ditambahkannya pula sebelum kejuaraan ini dilaksanakan. Dimana telah lebih dulu dilakukan pendidikan dan pelatihan kepada wasit daerah. ” Kami terima kasih kepada koordinator wasit Indonesia Timur Sabeumnim Samuel Huwae dan Yopi Huwae yang datang dari Maluku. Untuk melakukan Diklat wasit di PBD,”pungkasnya. (boy)