KOTA SORONG, SORONGPOS.COM – Penjabat Wali Kota Sorong, Septinus Lobat menyampaikan tiga pesan kepada umat katolik, saat menghadiri misa perayaan HUT ke 76 Paroki Kristus Raja Katedral Sorong, Minggu (26/11/2023), di Gereja Katedral.
“Ini adalah momen yang sangat penting bagi umat katolik di Kota Sorong pada umumnya, dan Provinsi Papua Barat Daya pada umumnya,” kata Wali Kota Lobat.
Diakuinya, sejak menjabat sebagai Wali Kota Sorong, ia terus mendatangi denominasi gereja setiap hari minggu, untuk mengikuti ibadah dan menyerahkan bantuan sosial. Menurutnya, Wali Kota adalah wali umat dan wali masyarakat.
Pada pesan pertamanya, Lobat meminta umat katolik untuk turut dan selalu menjaga alam di mana saja berada, karena tanah Papua adalah rumah bagi seluruh masyarakat, termasuk Kota Sorong.
“Satu agenda yang biasanya saya sampaikan di semua dedominasi gereja yaitu, kita sama-sama menjaga Kota Sorong agar bebas dari sampah. Ini juga menjadi iman bagi kita, karena kalau kita sudah berpihak kepada Tuhan, kita juga harus dapat menjaga lingkungan di sekitar kita,” kata Lobat.
Pesan kedua, dalam rangka memasuki tahun politik yaitu pemilu dan pilkada serentak 2024, umat katolik dan seluruh masyarakat Kota Sorong diminta untuk dapat menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga Kota ini aman dari situasi dan kondisi yang tidak diinginkan.
“Pemilu dan pilkada yang akan datang, semua kepentingan ada di sana. Kota Sorong didiami oleh heterogen suku dan agama. Oleh karena itu, sebagai Wali Kota saya mengimbau agar kita sama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di Kota ini,” pesan Lobat.
Sambung dia pada pesan ketiga, umat katolik perlu mendapat perhatian yang besar dari pemerintah, karena gereja katolik telah berperan besar membangun tanah papua. Adanya kehadiran pemerintah, diharapkan umat katolik di Kota Sorong termasuk Provinsi Papua Barat Daya dapat disentuh oleh pemerintah.
“Andil dari Katolik sangat besar untuk pembangunan di Tanah Papua,” tandas Lobat.
Masih di tempat yang sama, Staf Ahli Gubernur Bidang Ekubang Provinsi Papua Barat Daya, George Yarangga mengatakan, hari ulang tahun sesungguhnya menandai saat di mana gereja katolik tahap demi tahap, terus berkembang dan memiliki semangat misioner yang besar untuk membangun persekutuan iman umatnya.
“Dalam perayan ulang tahun paroki kali ini, saya mengajak para imam, biarawan, pengurus dewan paroki, serta seluruh umat katolik Paroki Kristus Raja Katedral Sorong, untuk senantiasa meneguhkan kembali semangat membangun gereja sebagai persekutuan umat dengan Allah Bapa, Putra, dan Roh Kudus,” pungkasnya.
Namun demikian, lanjutnya, gereja bukanlah sekedar pergumulan manusia belaka, melainkan merupakan suatu keluarga Allah yang diberkati dan ditandai dengan Roh Kudus.
“Saya juga ingin mengajak seluruh tokoh agama katolik, agar kiranya terus bersinergi dengan pemerintah dalam berbagai hal, terutama menjaga dan mempertahankan kerukunan,” imbau Yarangga.
Diakhir sambutan, dirinya mengajak seluruh umat katolik terkhususnya Paroki Kristus Raja Katedral Sorong, untuk senantiasa menjaga kekompakan dan persatuan, serta menjalin toleransi antar umat beragama.
Pada kesempatan itu, Wali Kota Lobat didampingi Pastor Paroki Kristus Raja, Immanuel Tenau, menyerahkan bantuan sosial yang diterima tiga orang perwakilan umat katolik paroki tersebut. (brm)