KOTASORONG.SorongPos – Vantry Kelelufna M.Pd yang merupakan salah satu dosen Universitas Victory Sorong melalui press release yang diterima media ini menjelaskan, bahwa pihaknya belum lama ini menggelar kegiatan lahitan dasar kepemimpinan kepada para mahasiswa.
Sebagai follow up dari mata kuliah kepemimpinan, pada program studi pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Selaku dosen pengampuh bersama mahasiswa yang tergabung dalam tim kerja melakukan persiapan selama kurang lebih dua minggu, guna membuat suatu kegiatan yang bertujuan terhadap kepemimpinan yakni Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK).
Menurutnya berdasarkan fakta empiris, bahwa hampir semua leader yang memiliki integritas, loyalitas, dan dedikasi yang baik merupakan hasil pengkaderan pada suatu organisasi yang selalu menerapkan sistem Kepemimpinan. ” Oleh karena itu untuk mempersiapkan generasi muda sebagai orang yang siap melanjutkan kepemimpinan, pada berbagai bidang. Kegiatan yang dilakukan sangat membantu, guna membentuk jiwa kepemimpinan yang dapat diandalkan,’ akunya.
Ditambahkan pula para mahasiswa sebagai calon guru yang sebentar akan mengajar, membimbing, dan melatih siswa di kelas, agar dapat mempersiapkan diri apabila dipercayakan untuk menjadi kepala sekolah. Dikarenakan telah memiliki pengalaman sebagai seorang leader.
“Ini yang kami harapkan dari dosen pengampuh mata kuliah ini,” terangnya.
Vantry yang merupakan lulusan magister pada Universitas Negeri Surabaya ( UNESA) menjelaskan pula, ketika selesai mengikuti kegiatan, harus ada implikasi yang konkrit dari mahasiswa terhadap kegiatan-kegiatan di lingkungan masyarakat, lingkungan kerja, maupun kampus atau almamater Universitas Victory Sorong.
Sementara itu, Ketua Tim Kerja Henderina Erubun dan mahasiswa lainnya, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap pelaksanaan LDK. Hal ini dikarenakan kegiatan tersebut, baru pertama kali diikuti. Menurut pula sangat bermanfaat karena banyak pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh selama jalannya kegiatan serta sangat berharap kegiatan ini dapat dilakukan secara berkesinambungan. Diharapkan dapat memberikan bekal dan pengalaman bagi generasi berikutnya.
Sementara itu Wakil Rektor III bagian Kemahasiswaan Amatus Turot, S.Hut,. M.Si saat membuka kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) mengatakan bahwa out put dari kampus sangat dibutuhkan oleh masyarakat untuk membantu dalam berbagai kegiatan di masyarakat.
Dikarenakan tantangan kedepan semakin kompleks sehingga butuh leader leader yang inovatif, dapat melalui pendidikan formal seperti kegiatan latihan dasar kepemimpinan dan informal melalui organisasi kemasyarakatan seperti PMKRI, GMKI, HMI, GMNI, dan organisasi masyarakat lainnya.
” Saya berharap agar fungsionalitas dari mahasiswa yang sebentar akan kembali ke masyarakat akan memberikan pengaruh yang positif. Untuk dapat membantu dalam membangun kehidupan bermasyarakat,” imbuhnya. (boy)